Malem ini sebelum tidur, entah bagaimana awalnya, aku dan adikku (Iyak, biasanya kupanggil), tiba-tiba membicarakan tentang bisnis.
Oh well, sesuatu yg sudah ingin ku lakukan sejak lama tapi masih belum cukup nyali karna.....malu berjualan.
Oh well, sesuatu yg sudah ingin ku lakukan sejak lama tapi masih belum cukup nyali karna.....malu berjualan.
Entah kenapa aku selalu malu berjualan. Tidak ada yang salah dengan menjadi penjual, tapi menawarkan sesuatu dan menjadi minoritas....adalah doktrin 'pengurangan derajat' di otakku yang entah ditanam oleh siapa.
Untung ada adikku. Ia, yang sudah akan selangkah lebih maju dariku dalam hal bisnis, akan memulai langkah pertamanya nanti (mengingat ini sudah jam 1 pagi) dengan bergabung menjadi agen pulsa. Untung, sekali lagi, teman-teman sekolahnya rupanya sangat mendukung kegiatan jual-menjual ini setelah kudengar, ada kaos kaki, casing hp, bahkan liptint yang sudah dijual oleh teman-temannya.
Lalu disinilah kami dengan rencana anti penggabutan di sisa hari libur ini.
1) Online shop baju.
Setelah mengetahui gudang baju stylish dengan harga murah, kami sudah ada rencana untuk bagi tugas. Aku bagian marketing di Bandung, adikku bagian packaging, shipping, dan memilah baju-baju yang kami anggap bagus.
2) Kerajinan tangan.
Simple, tapi orang pasti akan malas kalau buat sendiri. Jadilah kami akan beli bahan nanti sore dan kami jadikan uji coba. Sayangnya kalau aku sudah harus kembali ke Bandung beberapa hari lagi dan adikku harus memulai rutinitas kelas 12-nya, bisnis ini bisa jadi tidak terurus.....
1) Online shop baju.
Setelah mengetahui gudang baju stylish dengan harga murah, kami sudah ada rencana untuk bagi tugas. Aku bagian marketing di Bandung, adikku bagian packaging, shipping, dan memilah baju-baju yang kami anggap bagus.
2) Kerajinan tangan.
Simple, tapi orang pasti akan malas kalau buat sendiri. Jadilah kami akan beli bahan nanti sore dan kami jadikan uji coba. Sayangnya kalau aku sudah harus kembali ke Bandung beberapa hari lagi dan adikku harus memulai rutinitas kelas 12-nya, bisnis ini bisa jadi tidak terurus.....
Semoga Tuhan berkati rencana ini dan akhirnya kami benar-benar bisa bantu orang tua tanpa meminta uang jajan lagi.
Aamiin. Doakan