Apakah semua
orang tampak lebih muda ketika tidur? Karena saat ini dia bisa jadi anak lelaki
yang berpapasan denganku di hutan beberapa tahun lalu, anak lelaki yang
menuduhku mencuri dari perangkapnya. Kami pasangan yang sempurna-anak yatim,
ketakutan, tapi sama-sama bertekad kuat untuk menjaga keluarga kami tetap
hidup. Kami sama-sama putus asa, tapi tak pernah lagi merasa sendirian setelah
hari itu, karena kami telah menemukan satu sama lain. Kupikirkan lagi ratusan
momen kebersamaan kami di hutan, memancing di sore hari yang malas, hari ketika
aku mengajarinya berenang, waktu ketika kakiku terkilir dan dia membopongku
pulang. Saling bergantung, saling menjaga, memaksa satu sama lain untuk berani.
Untuk pertama
kalinya, aku membalikkan posisi kami dalam benakku. Kubayangkan aku melihat
Gale mengajukan diri menggantikan Rory pada hari pemilihan, dan dia harus
direnggut pergi dari hidupku secara paksa, menjadi kekasih seorang gadis yang
tak kukenal agar bisa bertahan hidup, lalu pulang ke distrik bersamanya.
Tinggal bertetangga dengannya. Berjanji untuk menikahinya.
Kebencian yang
kurasakan untuknya, untuk gadis hantu itu, untuk segalanya, terasa sangat nyata
dan langsung membuat tenggorokanku tersekat. Gale milikku. Aku miliknya.
Gagasan lain di luar itu sama sekali tak masuk akal. Kenapa aku harus
melihatnya dicambuk hingga nyaris tewas agar bisa melihat semua ini?
Karena aku
egois. Aku pengecut. Aku adalah tipe gadis yang ketika dibutuhkan malah bakalan
lari menyelamatkan diri dan meninggalkan semua orang yang tidak bisa mengikutinya
untuk menderita dan mati. Inilah gadis yang ditemui Gale di hutan hari ini.
Suzanne Collins